Olahraga Memanah (Olahraga Panahan)

Pengetian Olahraga Memanah, Istilah Memanah, dan Peraturan Dasar Memanah

Cabang Olahraga Memanah

Cabang Olahraga Memanah - Seperti yang kita ketahui, olahraga memanah merupakan salah olahraga yang simple, namun cukup rumit pada penerapan teknisnya, untuk perlengkapannya, cabang olahraga memanah cukup membutuhkan 2 peralatan saja, yaitu busur dan anak panah (arrow-nya).

Dasar teknik panahan adalah agar bisa mengenai dengan akurat sasaran yang telah ditentukan, para peserta memanah harus bisa memperkirakan berapa sudut arah antar celah pemanah dengan objek, dan belum lagi memperkirakan darimana sinar matahari datang dan kecepatan anginnya.

Tujuannya adalah agar para peserta memanah harus berusaha untuk menembak target sasaran lingkaran, dan dari setiap lingkarannya sudah memuat sejumlah angka dengan juga tidak lupa jarak yang telah disetujui sebelumnya.

Peraturan Permainan Olahraga Panahan

Semua nilai atau angka yang telah diperoleh pada olahraga memanah ini, di hitung dari banyaknya anak panah yang mengenai tepat sasaran atau target, dan di hitung berdasarkan menancapnya jarak anak panah dari titik pusat lingkaran.

Lapangan yang gunakan untuk olahraga memanah tidak bisa sembarangan, minimal harus memenuhi syarata dalam olahraga memanah ini,

Syarat-syarat tempat yang boleh digunakan untuk latihan panahan:

Tempat untuk peserta laki-laki dan perempuan, harus dibatasi menggunakan sebuah garis, kurang lebih selebar 5 meter.

Setiap tiang yang digunakan untuk menyangga papan sasaran harus ditancapkan dengan kuat ke dalam tanah dan diberi nomor, tujuannya biar si penembak tidak salah sasaran.

Minimal pada satu lapangan, terdapat 1–3 target yang digunakan pada setiap lajurnya dan biasanya yang digunakan adalah 2 buah, serta wajib diberi tanda pengenal dengan jelas.

Untuk kaidah memanah, jarak papan sasaran yang diperkenankan untuk perempuan dan laki-laki berbeda, serta dari urutan rentang tertentu.

Untuk laki-laki jarak ukuran lapangan panahan yang ditetapkan adalah 90, 70, 50, 30 meter.
Untuk perempuan jarak ukuran lapangan memanah yang digunakan adalah 70, 60, 40, 30 meter.

Pencatatan setiap skor atau point yang sukses didapatkan akan dicatat setelah beberapa kali bidikan, yakni tiga anak panah.

Semua pemanah harus menyebutkan nominal angka atau poinnya sendiri yang sedang ia eksekusi, dan pemanah yang lainnya yang ada di group tugasnya adalah membantunya.

Setiap skor yang didapat ditentukan berdasarkan letak anak panah yang berhasil tertancap pada target sasaran.

Setiap anak panah yang sengaja atau tidak berhasil mengenai 2 warna sekaligus, atau tepatnya mengenai garis pemisah antar setiap kolom, berarti skor yang peroleh adalah yang memiliki skor yang lebih besar.

Begitupun sebaliknya jika terdapat anak panah yang terpental kembali (tidak tertancap), menembus papan target, atau mengenai anak panah lainnya, maka tidak memperoleh skor. Atau panahan tersebut bisa mendapatkan perolehan (skor apabila permukaan papan target terdapat bekas tanda anak panah yang dilontarkan).

Pada kondisi lainnya, panahan itu bisa mendapatkan nilai bila anak panah dapat dipastikan mengenai papan target .

Bila ada suatu anak panah yang berapitan atau tertancap pada target anak panah lainnya (sampingan) maka akan mendapatkan skor yang sama.

Untuk anak panah yang posisinya saling bersilangan dari anak panah yang lain, maka poin yang ditentukan adalah berdasarkan hasil akhir perolehan angka sesuai dengan tempat tancapannya pada papan sasaran.

Sebaliknya, jika anak panah yang mengenai papan target setelah terpantul dari tanah maka tidak memperoleh skor untuk penilaian angka.

Para pemanah tidak dibolehkan untuk menyentuh papan sasaran yang telah ditembakkan, hasil penentuannya di cek oleh panitianya.

Setelah anak panah tercabut dari papan target maka seluruh lubang yang sudah terkena tembakan, harus ditandai.

Papan Sasaran Memanah

Papan sasaran targetnya bisa berbentuk papan yang telah dilapisi rajutan tali jerami, atau bahan lainnya yang bisa digunakan sebagai sasaran.

Cara membuat target panahan cukup gampang, anda bisa menyiapkan dan membentuk foam khusus yang dipakai sebagai target sasaran, sisanya hanya hanya menambah kertas sebagai bagian depan dari papan target atau sasaran, atau bisa memakai kain dan bahan lainnya yang cocok untuk pakai.

Untuk klasifikasinya papan sasaran atau target terbagi menjadi 2 standard desain bentuk lingkaran, yang pertama ditentukan oleh organisasi panahan Internasional (FITA),

Ukuran sasaran panahan memiliki diameter 80cm dan 122cm, yang mana setiap lingkaran taregtnya sudah terbagi menjadi 10 skoring zone dengan 1 titik pusat.

Untuk besar ukuran sasaran panahan yang berdiameter 122cm, lebar skoring zone-nya 6 sentimeter.

Sedangkan yang memiliki diameter 80cm, lebar zona skoringnya berukuran 4cm, dan secara keseluruhannya, papan sasaran tersebut terbagi ke dalam 5 zona warna berbeda yang terpusat.

Kompetisi Olahraga Panahan

Kompetisi yang dilakukan FITA untuk sistem perputaran perorang berlangsung setiap 1 atau 2 hari, dan setiap turnamennya terdiri atas 144 anak panah dengan satu kali interval untuk setiap 36 anak panah.

Pembagian turnamen dilakukan dari jarak yang terjauh.

Misal turnamennya berlangsung lebih dari 2 hari, maka jarak tembak panahan yang terjauh yang akan dimulai di hari pertama.

Setiap kompetisi akan dibimbing oleh 6 orang panitia kapten lapangan.

Semua peserta yang ikut lomba, mereka akan memulai kompetisinya di hari pertama dengan 6 anak panah pemanasan sebagai bidikan percobaan, tanpa diberi skor nilai.

Dan untuk tembakan selanjutnya anak panah baru akan dihitung untuk perolehan nilai pada poin kompetisi.

Pakaian yang Digunakan Untuk Memanah

Umumnya kostum yang digunakan adalah pakaian dengan bahan jenis yang aerodinamis, seperti kostum yang dipakai untuk olahraga pada umumnya.

Selain itu aksesoris yang digunakan untuk tempat menyimpan anak panah wajib terikat dengan ketat pada bagian pinggang pemanah, alasanya agar anak panah tak menyentuh string pada busur panah yang digunakan.

Setiap peserta yang ikut lomba, semua harus mengenakan sebuah nomor yang sudah ditentukan pada punggungnya, tujuannya adalah untuk membantu mengenali sasaran target anak panah pada suatu titik, disamping ituagar bisa dilihat juga memakai teropong.

Karena jarak antar pemanah dan target cukup jauh bisa dilihat menggunakan mata normal.

Istilah-istilah pada Olahraga Panahan

Dalam olahraga ini ada istilah-istilah yang digunakan untuk memudahkan komunikasi antar sang pemanah dengan mentornya. Dan berikut adalah istilah-istilah yang digunakan dalam olahraga panahan :

· Stance - Stand

· Square Stance

· Open stance

· Close Stance

· Oblique Stance

· Set Up - Bersiap

· Drawing - Posisi yang digunakan untuk menarik tali busur

· Anchor – Bersiap ancang-ancang

· Holding - Sikap menahan sebelum melepaskan arrow

· Aiming - Membidik

· Back tension - Persiapan gerakan sebelum rilis

· Release - Rilis

· Follow through - Gerakan selanjutnya setelah melepaskan (Peregangan).

Itulah beberapa materi pembahasan tentang Olahraga Memanah (Olahraga Panahan), lebih spesifikasi membahas tentang Pengetian Olahraga Memanah, Istilah Memanah, dan Peraturan Dasar Olahraga Memanah, terima kasih dan semoga bermanfat.